Undangan Peringatan Tahun Baru Hijriah

Kepada Yth.

Bapak/Ibu/Sdr/ i
Masyarakat Indonesia
di
Kuwait



Meneruskan intruksi Pelaksana Fungsi Pensosbud KBRI Kuwait, sehubungan dengan peringatan Tahun Baru Islam 1429 H, KBRI Kuwait bekerja sama dengan PERKIBAR, dengan hormat mengundang Bapak/Ibu/Sdr. /i untuk dapat hadir pada Peringatan Tahun Baru Islam 1429 H yang akan diselenggarakan, pada :

Hari / tanggal : Jumat, 11 Januari 2008
Waktu : Pkl. 19.00 – 22.00
Tempat : Mushalla KBRI
Juga untuk disampaikan bahwa Panitia Peringatan Tahun Baru Islam, mengadakan perlombaan bagi anak-anak muslim yang dimulai pada pukul 13.00 (keterangan lebih lanjut, silahkan lihat lampiran).

Demikian disampaikan, atas perhatiannya diucapkan terima kasih.


LOMBA PUISI ANAK ISLAM
TAHUN BARU HIJRIAH 1429 H
Aku anak Islam
Oleh: Harmoni Voice
Aku Anak Islam
Cerdas kuat dan bertaqwa
Selalu shalat lima waktu
Sujud pada Tuhanku
Aku anak Islam
Taat pada orang tua
Hormat pada guruku,
Rajin menuntut ilmu
Baktiku untuk-Mu,
Shalatku untuk-Mu
Bimbing ya Allah diriku tuk mencapai tujuanku
Rasulullah teladanku,
Al Qur’an petunjukku
Tunjukkan aku jalan-Mu
Tuk jadi anak yang sholeh



MENARUH

Oleh: Abdurrahman Faiz

Aku menaruh semua mainan
dan teman di sisiku

Aku menaruh bunda di hatiku
dekat sekali
dengan tempat kebaikan

Tapi
Aku tak bisa menaruh Allah
Ia menaruhku di bumi
bersama bunda dan semua
Ia ada dalam tiap napas
dan penglihatanku

Allah, hari ini kumohon
taruhlah para anak jalanan,
teman-teman kecilku yang miskin
dan menderita
dalam belaianMu
dan buatlah ayah bunda
menjadi kaya
dan menaruh mereka
di rumah kami

Amin.

MUHAMMAD RINDUKU

Oleh: Abdurrahman Faiz

Kalau kau mencintai Muhammad
ikutilah dia
sepenuh hati

apa yang dikatakan
apa yang dilakukan
ikuti semua
jangan kau tawar lagi
sebab ialah lelaki utama itu

memang jalan yang ditempuhnya
sungguh susah
hingga dengannya terbelah bulan

tapi kalau kau mencintai Rasul
ikutilah dia
sepenuh rindumu

dan akan sampailah kau padaNya



PUISI CINTA TERBAIK PALESTINE.
Oleh: Kawanku

Berikan aku sekeping kertas
Biar ku tulis dan ku garis
Sekuntum puisi sebuah cerita
Tentang tangisan anak-anak yang parah
Airmata si bonda yang penuh derita
Dan darah2 yang mengalir tumpah
Penuh sengketa
Di tanah bertuah
Bumi Palestine.

Hari ini..
Tercatat sudah
Luka kita bersama
Doa saorang saudara

Dan….
Pada sekeping kertas ini
ku coretkan tinta airmata kita
Tanda bersaudara
Buat tatapan dihari muka.